14 Januari 2020 dini hari, saya bersama Bu Emil, Bu Imas, dan keluarga Bu Dewi memulai perjalanan ke Jepang.

Kami tiba di bandara Narita pada malam hari dan menuju penginapan di  Yotsugi, daerah perumahan di pinggiran Tokyo dengan ikon Captain Tsubasa

Hari kedua, cuacanya hujan, kami menuju Tokyo Sky Tree dan Asakusa. Berbelanja di sepanjang Nakamise-dori dan makan siang di restaurant ramen halal yang terkenal, Naritaya Ramen di Asakusa.

Di hari ketiga, kami menuju Shibuya, dan mendapat kesempatan diwawancarai oleh stasiun TV Jepang. Kemudian menggunakan Hachiko bus, kami mengunjungi Tokyo Camii Turkish & Cultural Center untuk shalat dan beristirahat sejenak. Kemudian perjalanan kami lanjutkan ke Shibuya .

Di malam harinya, saya dan Bu Emil juga menyemptkan diri mengunjungi Shinjuku untuk melihat suasana malam di tengan Tokyo dengan keindahan iluminasinya

Hari keempat, perjalanan dimulai menuju Harajuku, pusat anak muda di Tokyo sambil berbelanja disepanjang Takeshita street.

Setelahnya, kami menuju Shinjuku untuk berbelanja dan makan siang di restaurant kare jepang Coco Ichibanya.

Di hari kelima ini turun salju pertama kali di tahun 2020 di Tokyo, kami gunakan untuk freeday. Sekedar berkelilling di kawasan perumahan Yotsugi dan juga beristirahat di penginapan.

Hari keenam, saya dan keluarga Bu Dewi menuju Gunung Fuji, lebih tepatnya menuju ke Fujiten, kawasan dengan salju  tebal. Setelah puas bermain salju, kami menuju stasiun kawaguchiko untuk makan malam di Restoran Tempura halal “Idaten”. Kemudian kami kembali ke Tokyo.

Hari ketujuh, kami menuju Pusat perbelanjaan Ameyoko market  sekaligus sarapan kebab turki. Siang harinya, kami melanjutkan perjalanan ke kawasan futuristik Odaiba menggunakan kereta Yurikamome, kereta otomatis tanpa masinis.

Di hari  terakhir, kami bersiap menuju Bandara Narita untuk kembali ke Jakarta.

*RI

Leave a Reply